Bolehkah aku berkata lelah?
pada genggam jemari angin yang hingar mengidungkan tembang semu bernada rayuan
meluluh lantahkan imaji pada ilusi gulana ragu
Ketika malamku lengang oleh kebisingan, kau datang mendongengkan asmara bersaksikan bulan gemintang yang melangitkan khayalku akan sebuah keinginan
yah, aku terjatuh pada rindu yang kubingkai di palung awan
Lalu kau pergi
setelah puas menyalib hatiku pada tiang-tiang resah tergagu
menanti tanganmu mendekap jiwa lelahku oleh permainan nalurimu yang sungguh membuatku makin dalam mengulum harap
Aah, sudahlah
mungkin lebih baik sendiri
daripada menyemai asa pada lahan tak bertuan
menjadikan hati ranggas oleh rindu yang kandas
biarkan kujaga kau dengan cinta dan doa kelak waktu kan menua namun keduanya akan selalu ada
Ys Jambi/120114
Tidak ada komentar:
Posting Komentar