Selayang pandang
menyemai sayang
tertanam dalam belanga
pengharapan
berputik rindu mengharum ingatan
padamu tuan, kasih tercurahkan
Walau terkadang sunyi menyengat silu
ketika hadirku hanya kau anggap angin lalu
namun imajiku kerap memandu
mengintai senyummu di sebalik aksaraku
Selayang pandang melena khayalan
kutimang rindu berbuai kepiluan
kini selasih tak lagi mekar berkembang
perlahan kuncup layu terbuang
Duhai tuan kesuma jiwa
apakah salah jika rasa mengusik sua
dendang asmara kerap meresahkan sukma
kutuang menjadi kisah rindu yang baka
Ys Jambi/250214
Tidak ada komentar:
Posting Komentar