Kali ini
pada lembar setia kata hati
akan kucoretkan kisah sendiri
tentang dinginnya lara menyakiti
yang terpasung perih jeruji sepi
Terkadang imajinasiku cemburu
pada mereka yang bahagia bermandi madu
tersenyum renyah dalam dekap hangat cumbu
tertawa mesra oleh canda-canda rayu
Sesekali amarahku menggerung jalang
mendesah akan pilinan hasrat malang
sesak dadaku rintih menangis
Tuhan, luruhkan lelahku menjadi riak ketabahan
membungkus jiwa yang mengering gersang
Malam mendulang mendung
dalam duka, aku tersenyum garing
oleh roda berputar pincang
kupetik makna akan sebuah pengabdian
dari sekeping hati yang memupuk benih-benih ketulusan
Ys Jambi/261113
Tidak ada komentar:
Posting Komentar