Di beranda sunyiku, El
ada nyala rindu yang belum padam berpijar
menunggu sapamu untuk sekedar meredam
menyemarakkan malam-malam lengang suram
Sementara bibirku bisu
kelu tak mampu bergumam tentangmu
namun tahukah kau?
bak nyanyian ombak yang berderu
hatiku riuh menyuarakan namamu
Kini pada tapak-tapak kesunyian
rinduku menjelma
kunang-kunang
menanti walau tergerus bimbang
bercahaya menghiasi pekat lengang
Violin Sunyi/060214
Editing: Ys
Tidak ada komentar:
Posting Komentar