Masih ingatkah kau tentang taman itu?
dulu kita pernah duduk bercengkrama dibibir telaganya
sambil melahap waktu membisu
temaran senja berubah syahdu
cemburu akan mesranya romansa rindu
Denting dawai jangkrik menggelitik nalar
kuterjaga dari buaian asyiknya kelakar
tanpa kusadari langit menatap nanar
membawamu pergi meninggalkan rindu yang terbakar
Kini kenangan menjadi history indah
nostalgia tentang rindu yang terbelah
aku melelah menahan gundah
ah, sudahlah
takdir berkata: "ada temu, ada pula pisah"
itu rumus dunia yang tak bisa terbantah
Ys Jambi/250214
Tidak ada komentar:
Posting Komentar