Ibu
Bolehkah aku kembali ke dalam pelukanmu ?
Seperti dulu saat masa kanak-kanakku
Manja mengendus hangat rangkulmu
Lembut membelai ceria hidupku
Ibu
Bolehkah aku menangis di atas pangkuanmu ?
Sekedar meringankan beban luka
Penuh sesak dadaku menahan isak
Luruh sendiku menerima cambuk duka
Gelap mataku terhalang derai air mata
Kasihmu bak telaga dalam tandusnya jiwa
Ibu
Tak pernah kulihat lelah wajahmu
Walau guratan tua menyamarkan kecantikanmu
Tegar mendampingi duka anakmu
Pelita dalam pengap laraku
Cintamu tak lekang oleh waktu
Ibu
Bolehkah aku mencium kakimu ?
Agar sedikit kurasa damai surga itu
Aku lelah menggapai bahagia
Doamu bagai pelangi di mendung hidupku
Cintamu muara kasih damaiku
Izinkan aku lelap dalam nina bobomu
Agar sejenak terlupa semua beban hidupku
Ibu
Andai waktu dapat diulang
Kuingin kembali ke rumah kita
Istana kecil yang penuh akan kasih sayang murni
Jauh dari kepalsuan dan menghianatan
Canda tertawa tanpa beban
Bahagia tanpa ada luka derita
Oh ibu
Hidup begitu kejam mendera
Tapakku berdarah menapaki duri cinta
Perih batinku oleh siksa tak berujung
Bahagia ,e,permainkan geliat asaku
Menghancurkan kekuatan sukmaku
Anakmu lelah ibu
Aku rindu peluk hangatmu...
Ys/180112
Bolehkah aku kembali ke dalam pelukanmu ?
Seperti dulu saat masa kanak-kanakku
Manja mengendus hangat rangkulmu
Lembut membelai ceria hidupku
Ibu
Bolehkah aku menangis di atas pangkuanmu ?
Sekedar meringankan beban luka
Penuh sesak dadaku menahan isak
Luruh sendiku menerima cambuk duka
Gelap mataku terhalang derai air mata
Kasihmu bak telaga dalam tandusnya jiwa
Ibu
Tak pernah kulihat lelah wajahmu
Walau guratan tua menyamarkan kecantikanmu
Tegar mendampingi duka anakmu
Pelita dalam pengap laraku
Cintamu tak lekang oleh waktu
Ibu
Bolehkah aku mencium kakimu ?
Agar sedikit kurasa damai surga itu
Aku lelah menggapai bahagia
Doamu bagai pelangi di mendung hidupku
Cintamu muara kasih damaiku
Izinkan aku lelap dalam nina bobomu
Agar sejenak terlupa semua beban hidupku
Ibu
Andai waktu dapat diulang
Kuingin kembali ke rumah kita
Istana kecil yang penuh akan kasih sayang murni
Jauh dari kepalsuan dan menghianatan
Canda tertawa tanpa beban
Bahagia tanpa ada luka derita
Oh ibu
Hidup begitu kejam mendera
Tapakku berdarah menapaki duri cinta
Perih batinku oleh siksa tak berujung
Bahagia ,e,permainkan geliat asaku
Menghancurkan kekuatan sukmaku
Anakmu lelah ibu
Aku rindu peluk hangatmu...
Ys/180112
Tidak ada komentar:
Posting Komentar