Minggu, 14 April 2013

Secawan Anggur Kerinduan

Hatiku berarak mendung 
Sebongkah rindu tak sanggup kubendung
Derai hujan mengaburkan indah lembayung 
Lintar teriakan namamu pada tiap rinai bingung 

Adakah yang salah dari rinduku
Lirih memanggil namamu sendu
Pada desir angin syahdu
Atau pada bintang kemukus
Rindu ini tak pernah pupus

Wahai kau penyebab gundah
Tak tahukah kau liuk hati gelisah
Tak kuharap rasa berbalas suka
Mohon sejenak dengarkan
gaung rindu yang berbalut duka

Inilah goresan perihku
Syair hati yang kutulis untukmu
Tentang secawan anggur kerinduan
Mengharu beku dalam hangat kalbuku.

Yosy/040413



Tidak ada komentar:

Posting Komentar