Rabu, 18 Februari 2015

MENDAKI PUNCAK ASA


Perlahan matahari menelisik malam
Dalam dingin dua mata berkedip
Menghitung-hitung bintang
Yang berpuluh tahun menemani berjuang

Dalam lindap langkah kini hari memunculkan pagi menitik embun dipucuk-pucuk daun
burung-burung bersimponi menyambut hati
yang sedang membuka pintu azali

Cercah sinar menerpa bayang-bayang mengumpulkan hasrat tersenyum
peluk aku
agar semi pucuk hidup terus tumbuh
menjadi tangga menuju puncak asa

SELAMAT ULANG TAHUN

SDM, 19 Februari 2015

CATATAN MILAD


Hingga usia kesekian, aku masih mencari makna dari tiap takdir yang Allah berikan
Ada kalanya dalam duka bibirku mengulum senyum; Allah tabahkanku dalam kebekuan

Beku ketika asmara tak lagi beriak desah
Beku ketika cinta hanya sebagai dua sahabat lama
Beku ketika rindu tak lagi dekap bicara
Beku ketika kebersamaan hanya saling asuh oleh keikhlasan

Pernahkah kau rasakan malam begitu gigil tanpa pijar kemesraan
Atau sunyi yang begitu memutihkan tulang-belulang
Dan apa yang kau lakukan; kala jenuh menidurkan imajinasi
Detik berlalu dalam diam, terbiar terlupakan

Terkadang nafsu merajai batinku tapi kemana akan kutandaskan?
Kebekuan telah tersamarkan oleh kepasrahan, ikhlas pada apa yang dinamakan takdir semata mencari pahala tuk keabadian bahagia

Mungkin inilah jalan takdir itu
Hidup tak melulu tentang cinta yang berakhir bahagia
Hidup tak selalu indah dalam ilusi fana
Hidup tak menuntut bahagia namun untuk mencapai bahagia banyak rintih luka berdarah

Daun-daun tak pernah tahu bila angin berhembus menggugurkan kelopaknya namun tangkai tegar berharap pada waktu agar musim memberi jeda untuk menyiapkan kelopak baru yang segar di pandang mata

Yskasih190215

Senin, 16 Februari 2015

GERIMIS HATI

Keraguanlah yang datang,
ketika kejujuran hanya menjadi sebuah permainan lidah

Lidah yang hanya membual kalimat palsu, menyemai benih benci, memanen putik sembilu

Sembilu mengikis rasa kasih, memporak-poranda rindu, yang hadir oleh manisnya sebuah temu

Temu yang awalnya seindah pelangi, lalu perlahan memudar berganti mendung, menggumpal gerimis, akhirnya luruh membasah di pelepah hati

Yskasih170215